indonesia super liga,itulah kasta tertinggi sepak bola indonesia.mengarungi kompetisi tahun 2010 arema yang di arstiteki menner robert rene allbert,serta pemain seperti kurnia meiga,purwaka,beny w,zulkifly,piere njanka,a. bustomi,esteban g,m riduan,noh alamsyah dan sederet pemain lainya,semua pada saat itu meragukan komposisi pemain.saya rela melepas berbagai kegiatan seperti perkuliahan atau yang lainya hanya demi menonton pertandingan.entah apa yang merasuki seluruh aremania saat musim itu,bagaimana waktu musim itu tidak pernah stadion sepi..selalu penuh sesak oleh aremania.tua,muda,laki,perempuan,kaya,miskin, semua membaur menjadi satu di dalam stadion tanpa ada perbedaan.
pertandingan demi pertandingan dilalui,berbagai masalah pun juga menghadang arema pada saat itu,pada waktu itu sering kali pemain terlambat mendapatkan gajinya,tetapi pemain tetap loyal memeraskan keringat hanya untuk aremania.pertandingan demi pertandingan telah dilalui,pada akhir kompetisi kompetisi semakin memanas,di saat pertandingan menyisakan 2 pertandingan lagi,arema hanya butuh hasil seri untuk memastikan gelar juara.pada saat itu saat itu arema di jamu oleh PSPS pekanbaru,saya hanya bisa mendengarkan siaran langsung dari seebuah siaran radio,arema sempat unggul dahulu melalui gol noh alamsyah,kemudian team tuan rumah berhasil menyamakan kedudukan,hingga peluit berakhir skor tetap 1-1,dan arema telah dipastikan menjadi juara isl.tak hentak saya langsung mengenakan atribut kebanggaan saya,tak lupa saya menghubungi teman2 untuk menyampaikan kabar bahagia ini.kota malang malam itu pesta besar2 an,semua orang keluar untuk merayakan juara yang dinanti natikan seluruh warga malang.terompet,bendera,syal,kembang api saat itu menghiasi kota malang dengan mengelilingi diseluru jalanan kota malang.malam itu telah berakhir dan esok nya pesta belum berhenti,seolah saat itu semua orang lupa dengan aktivitas sehari harinya,semua orang berpesta pora!!pesta ini berlangsung hingga satu minggu,
puncaknya,meskipun arema sudah dipastikan juara tetapi masih menyisakan satu pertandingan yaitu melawan persija jakarta,segera aremania berangkat menuju gelora bung karno,kereta api yang menuju jakarta pada saat itu satu minggu hanya berisi aremania.belum lagi yang dengan mobil pribadi,bus atau yang lain2.pertandingan saat itu sebenarnya hanya adu gengsi saja,dipikiran saya pada saat itu"mek nunut pesta nang jakarta".akhirnya saya berangkat hari itu hari kamis,dan sebelum berangkat teman2 saya yang sudah berangkat sebelum hari kamis mengabarkan saya "rek ati-ati nang kediri ambek jawa barat dibalangi",tetapi tidak mengurungkan niat saya untuk berangkat.tetapi saat melintas di sepanjang jawa barat batu2 berterbangan,tapi biasalah mungkin mereka syirik.kami didalam kereta bernyanyi riang,dengan menutup kaca jendela kereta dengan tas yang kami bawa.seolah olah tak menghiraukan batu2 yang mengarah ke kereta kami.sesampainya di jakarta saya heran ketika melihat jakarta padaa saat itu sudah banyak aremania disana,padahal saat itu masih hari jumat,dan pertandingan masih berlansung hari sabtu.akhirnya kebetulan saya mempunyai saudara di jakarta,dan saya istirahat sejenak.
